Nama Abdullah memang nama yang mulia, bermakna penghambaan
kepada Allah. Abdullah tidak hanya nama orangtua Rasulullah, namun juga nama
para sahabat Rasulullah Saw. Mereka biasanya disebut dengan Al-Abaadilah.
Kelompok Al-Abaadilah dikenal karena kepintarannya, sehingga mereka sangat
dibutuhkan saat itu. Banyak kalangan Muslim yang mengambil pendapatnya sebagai
referensi dan pernyataan-pernyataan mereka yang berharga, sehingga sering dikatakan,
"Ini adalah pendapat Abaadillah."
Terdapat empat orang bernama Abdullah yang hidup dalam satu
masa, dan semuanya merupakan orang penting dan disebut "berotak
cemerlang". Mereka adalah Abdullah bin Zubair, Abdullah bin Abbas,
Abdullah bin Umar, dan Abdullah bin Amr bin Ash. Selain itu, terdapat satu
orang lagi bernama Abdullah yang juga disebut "berotak cemerlang"
yaitu Abdullah bin Mas'ud. Namun, karena ia meninggal dunia lebih dulu,
sehingga ia tidak termasuk dalam kelompok Al-Abaadilah. Ibnu Al-Shalah
menyebutkan bahwa sahabat-sahabat yang bernama Abdullah kurang lebih berjumlah
220 orang. Sedangkan menurut Al-Iraaqi, lebih dari 300 orang memiliki nama
Abdullah. Berikut beberapa sahabat yang bernama depan ‘Abdullah’:
1. Abdullah bin Abu
Aufa (wafat 86 H)
Nama lengkapnya ialah Abdullah bin Abu Aufa Al-Aslami,
dijuluki dengan Abu Muawiah. Sahabat yang ikut dalam Perdamaian Hudaibiah dan
peristiwa-peristiwa lainnya ini, berdomisili di Kota Madinah sampai Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wassalam. wafat, setelah itu beliau pindah ke Kota Kufah.
Dialah sahabat yang terakhir meninggal di sana.
2. Abdullah bin Amru
bin Haram (wafat 3 H/ 635 M)
Seorang sahabat yang terpandang di kalangan peserta baiat
Akabah dan perang Badar, di mana beliau ini termasuk pimpinannya. Beliau
meninggal dalam perang Uhud. Diriwayatkan bahwa malaikat membayang-bayangi
jenazahnya di saat kematiannya.
3. Abdullah bin
Jakfar (wafat 80 H)
Abdullah bin Jakfar bin Abu Thalib yang dijuluki dengan Abu
Jakfar ini adalah seorang sahabat yang pertama lahir di Abessina pada masa awal
Islam. Dia datang ke Kota Madinah bersama ayahnya dan banyak menghafal serta
meriwayatkan hadis langsung dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam.
Beliau wafat di Kota Madinah.
4. Abdullah bin
Mughaffal (wafat 57 H.).
Abdullah bin Mughaffal Al-Mazani, adalah seorang sahabat
yang sempat ikut dalam Baiatus Syajarah (sumpah prasetia di bawah sebatang
pohon) dalam peristiwa Baiat Ridwan. Beliau masuk kelompok orang-orang yang
diutus Khalifah Umar bin Khattab mengajarkan ilmu-ilmu keislaman kepada kaum
muslimin di Kota Basrah, kemudian beliau menetap di kota tersebut dan meninggal
dunia di sana.
5. Abdullah bin
Rawahah (wafat 8 H)
Abdullah bin Rawahah adalah sahabat Rasulullah SAW yang
pandai baca tulis. Ia sering kali membuat syair-syair yang indah, Rasulullah
pun suka dengan syair-syair yang disusun oleh Abdullah. Pada awalnya, Abdullah
bin Rawahah adalah salah seorang kaum Anshar (penolong Rasulullah) yang dibaiat
(diambil sumpah setianya) oleh Rasulullah. Ia dibaiat pada baiat Aqabah pertama
dan kedua. Kaum Anshar yang dibaiat menjadi jalan bagi masuknya ajaran Islam di
Madinah. Beliau gugur sebagai syahid dalam perang Muktah
6. Abdullah bin Salam
(wafat 43 H)
Sahabat yang sebelumnya penganut Yahudi ini memasuki Islam
segera setelah kedatangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam hijrah ke
Madinah. Beliau mengikuti perang penaklukan Baitulmakdis bersama Umar bin Khattab
dan akhirnya beliau meninggal di Madinah.
7. Abdullah bin Umar
bin Khattab (wafat 73 H)
Sahabat pemuka Quraisy ini memeluk Islam bersama ayahnya
semasa kecil dan mengikuti hijrah bersama ayahnya ke Madinah. Beliau termasuk
pemuka, ilmuan dan juru fatwa kaum muslimin. Beliau mengikuti penaklukan kota
Mekah, perang Yarmuk dan penaklukan Mesir. Dia meninggal di Mekah.
8. Abdullah bin Ummi
Maktum (wafat 14 H)
Abdullah bin Umar bin Syuraikh, seorang sahabat asal Quraisy
ini termasuk peserta hijrah ke Madinah rombongan pertama. Beliau sampai di
Madinah sebelum kedatangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam. Beliau
meninggal dalam perang Qadisiah membawahi sebuah brigade.
9. Abdullah bin Zaid
(wafat 32 H)
Nama lengkapnya adalah Abdullah bin Zaid bin Tsalabah Al-
Anshari Al-Khajraji, dijuluki dengan Abu Muhammad. Sahabat ini berdomisili di
Kota Madinah, beliaulah orang yang pernah memimpikan bunyi azan dikumandangkan.
10. Abdullah bin Zaid
bin Ashim Al-Anshari (7-63 H)
Nama lengkapnya ialah Abdullah bin Zaid bin Ashim bin Kaab
An-Naggari Al-Anshari, dijuluki Abu Muhammad. Sahabat ini berdomisili di Kota
Madinah dan sempat mengikuti Perang Badar. Beliaulah yang membunuh Musailamatul
Kazzab di waktu Perang Yamamah. Beliau meriwayatkan 48 buah hadis dan gugur
dalam peristiwa Harrah tahun 63 H/683 M.
11. Abdullah bin
Zam’ah (wafat 35 H)
Nama lengkapnya ialah Abdullah bin Zam’ah bin Aswad
Al-Qurasyi Al-Asadi, seorang sahabat yang banyak meriwayatkan hadis dari Nabi
Shallallahu ‘alaihi wassalam. Beliau hidup dan meninggal dunia di Kota Madinah.
12. Abdullah bin
Zubair (wafat 73 H)
Beliau ini adalah putra pasangan Zubair bin Awam dan Asma
binti Abu Bakar. Dia ikut serta dalam berbagai penaklukan, dia ikut berjuang di
barisan Aisyah dalam perang Jamal. Beliau minta bela atas penguasa Umaiah di
Hijaz, beliau mengklaim dirinya sebagai khalifah sepeninggal Yazid bin Muawiah
dengan membuat kota Madinah sebaga pusat pemerintahan. Kekuasaannya
berkelanjutan selama sembilan tahun akhirnya ditumbangkan oleh Hajjaj As
Tsaqafi dalam suatu peperangan di Mekah.
13. Abdullah bin
Abbas (wafat 78 H )
Merupakan anak dari Abbas bin Abdul-Muththalib, paman dari
Rasulullah Muhammad SAW. Dikenal juga dengan nama lain yaitu Ibnu Abbas. Ibu
dari Ibnu Abbas adalah Ummu al-Fadl Lubaba, yang merupakan wanita kedua yang
masuk Islam, melakukan hal yang sama dengan teman dekatnya Khadijah binti
Khuwailid, istri Rasululah. Ayah dari Ibnu Abbas dan ayah dari Muhammad
merupakan anak dari orang yang sama, Syaibah bin Hâsyim, lebih dikenal dengan
nama Abdul-Muththalib. Ayah orang itu adalah Hasyim bin Abdulmanaf, penerus
dari Bani Hasyim klan dari Quraisy yang terkenal di Mekkah. Ibnu Abbas juga
memiliki seorang saudara bernama Fadl bin Abbas.
Ibnu Abbas merupakan salah satu sahabat yang berpengetahuan
luas, dan banyak hadits sahih yang diriwayatkan melalui Ibnu Abbas, serta dia
juga menurunkan seluruh Khalifah dari Bani Abbasiyah.Ia pernah di doakan Nabi
dua kali, saat didekap beliau dan saat ia melayani Rasulullah dengan mengambil
air wudlu, Rasululah berdoa, Ya Allah fahamkanlah (faqihkanlah) ia. (HR.
Muslim). Ibnu Abbas wafat pada tahun 78 hijriyah, dalam usia 75 tahun,
diriwayat lain 81 tahun. Dari Ibnu Jubair menceritakan, bahwa Ibnu Abbas wafat
di Thaif.
14. Abdullah bin Amr
bin Ash
Beliau adalah Abdullah bin amr bin ash, ada yang mengatakan
bahwa namanya adalah Al ash. Ketika beliau masuk Islam Nabi Muhammad SAW
mengubah nama beliau dengan Abdullah. Gelar beliau adalah Abu Muhammad atau ada
pula yang mengatakan Abdurrahman atau Abu Nushair Al Qurays As Sahmi.
Beliau adalah sosok mujahid yang tangguh, tinggi, gemuk dan
berwajah kemerah-merahan putih rambut dan jenggotnya.Ketika usianya telah
lanjut kedua mata beliau buta. Abdullah bin Amr adalah orang yang alim, shalih,
kuat dan bersemangat dalam beribadah. Beliau adalah sahabat rasulullah,
demikian pula Bapaknya, bahkan beliau lebih dahulu masuk Islam sebelum ayahnya.
Beliau wafat pada malam hari di usianya yang ke 72 tahun bertepatan dengan
tahun 65 atau 63 hijriah dan dimakamkan di rumahnya sendiri, karena terjadinya
kerusuhan di waktu itu.
15. Abdullah bin
Mas’ud
Abdullah bin Mas’ud adalah seorang sahabat Muhajirin dari
Bani Zahrah, termasuk dalam sahabat as sabiqunal awwalin, sahabat yang memeluk
Islam pada masa awal didakwahkan. Perawakan tubuhnya pendek dan kurus, tidak
seperti umumnya orang-orang Arab di masanya. Tetapi dalam hal ilmu-ilmu
keislaman, khususnya dalam hal Al Qur’an, ia jauh melampaui para sahabat pada
umumnya. Kisah keislamannya cukup unik, karena ia melihat dan mengalami secara
langsung mu’jizat Rasulullah SAW.
Ia memang hampir tidak pernah terpisah dengan Rasulullah
SAW, pengetahuannya terus tumbuh dan berkembang dalam bimbingan beliau. Ia
mendengar 70 surah Al Qur'an langsung dari mulut Rasulullah SAW, dan tidak ada
sahabat lainnya yang sebanyak itu mendengar langsung dari Nabi SAW. Ia juga
selalu merekam (mengingat) peristiwa demi peristiwa yang berhubungan dengan
surah-surah Al Qur'an. Jika ia mendengar kabar tentang seseorang yang
mengetahui suatu peristiwa yang berhubungan dengan Al Qur'an, yang ia belum
mengetahuinya, segera saja ia memacu untanya untuk menemui orang tersebut demi
melengkapi pemahamannya. Beliau datang ke Medinah dan sakit disana kemudian
wafat pada tahun 32 H dan dimakamkan di Baqi, Utsman bin ‘Affan ikut
menshalatkannya.
16. Abdullah bin
Hudzafah al-Sahmi
Sahabat yang memeluk Islam dari sejak dini sempat mengikuti
emigrasi ke Abessinia kemudian hijrah ke Madinah. Beliau sempat mengikuti
penaklukan daerah Syam (Suriah dan sekitarnya), tapi malang beliau tertawan
oleh pasukan Romawi dalam penyerbuan di Kaisariah. Beliau meninggal di Mesir di
masa pemerintahan Utsman bin Affan.
Seorang sahabat yang dikenal dengan Abdullah ibnu Hudzafah
as-Sahmi. Sejarah telah mencatat sepak terjang laki-laki ini sebagaimana
pahlawan yang tidak pernah hilang dari benak orang Arab, bahkan Islam amat
berjasa kepada Abdullah ibnu Huzhafah dengan mempertemukannya dengan para
pemimpin dunia pada masa hidupnya seperti Kisra Parsi dan Kaisar Rum. Kisah
Abdullah ibnu Hudzafah dengan kedua raja itu merupakan cerita yang tidak akan
terlupakan sepanjang masa dan akan senantiasa terukir di dalam sejarah.
17. Abdullah bin
Jahsy
Abdullah bin Jahsy r.a adalah anak kepada ibu saudara
Rasulullah SAW, Umamah binti Abdul Mutallib dan juga ipar kepada Rasulullah SAW
kerana Rasulullah SAW mengahwini saudara perempuannya Zainab binti Jahsy r.a.
Abdullah bin Jahsy r.a termasuk dikalangan 40 orang pertama yang memeluk Islam
(al-Sabiqun al-Awwalun). Ketika Rasulullah SAW mengizinkan para sahabat untuk
berhijrah ke Madinah, Abdullah bin Jahsy adalah orang kedua berhijrah selepas
Abu Salamah r.a. Beliau wafat sebagai syahid di perang Uhud.
Referensi :
-http://dakwah.info/biografi/abdullah-bin-jahsy/
-
https://abihumaid.wordpress.com/2008/06/12/abdullah-bin-khuzafah-as-sahmi-wafat-28-h/
-
http://dunia-nabi.blogspot.co.id/2014/08/kisah-abdullah-bin-rawahah-sahabat-nabi.html
-
https://ahlulhadist.wordpress.com/2007/09/29/ibnu-mas%E2%80%99ud-abdullah-bin-mas%E2%80%99ud-wafat-32-h/
- http://www.afdhalilahi.com/2015/04/kisah-abdullah-bin-mas-ra.html
-
http://namadanbiografi.blogspot.co.id/2014/06/nama-dan-biografi-Abdullah-bin-Amr-bin-Ash.html
- https://id.wikipedia.org/wiki/Al-Abaadilah
- https://id.wikipedia.org/wiki/Abdullah_bin_Abbas
- http://bersamadakwah.net/12-sahabat-rasulullah-saw-yang-bernama-depan-abdullah/
Terima kasih atas ulasannya
ReplyDeleteMantab min
ReplyDelete